Wah, banyak banget pelajaran yang Tuhan kasih di bulan ini..
Terutama tentang komitmen dan standar hidup.
Nggak bisa dipungkiri, kadang kita goyah dalam mempertahankan komitmen n standar hidup..
Dengan kata lain: kompromi.
Kadang, dari hati yang terdalam, kita tau kalo sedang berkompromi dengan standar hidup.
Yang pada awalnya pake “kekang kuda” (betul nggak ya istilahnya? hehe…), berubah jadi “nyerempet2″ dikit..
Untunglah, Dia akhirnya turun tangan sendiri untuk menolong anakNya yang satu ini.. ^^”
Memang nggak enak, terutama nggak enak untuk daging..
Tapi setelah direnungkan lebih dalam, aku tahu Bapa nggak mau aku salah langkah lebih jauh.. Dia menuntunku kembali..
Dengan beragam cara, yang (bersyukur sekali lagi) aku sadari..
Thanks God…^^
Terima kasih Tuhan buat pelajaran yang sangat nggak enak, tapi sangat berharga ini.. Aku tahu semuanya untuk kebaikanku..
Aku tahu Dia sudah menyiapkan hadiah untuk dibuka pada saat yang tepat..
Tapi bukan itu yang seharusnya aku inginkan., bukan hadiahnya..
Tapi Dia.. Yang sudah menyiapkan hadiah2 itu dengan dan kasihNya yang sangat besar buat aku..
Hmm..
Temukan aku mencintaiMu lebih dari apapun, Tuhan..
Terserah Bapa, lakukan apa saja yang Engkau mau..
Aku tahu aku aman di dalamMu..
Aku mau ikut alurMu saja..
Terutama tentang komitmen dan standar hidup.
Nggak bisa dipungkiri, kadang kita goyah dalam mempertahankan komitmen n standar hidup..
Dengan kata lain: kompromi.
Kadang, dari hati yang terdalam, kita tau kalo sedang berkompromi dengan standar hidup.
Yang pada awalnya pake “kekang kuda” (betul nggak ya istilahnya? hehe…), berubah jadi “nyerempet2″ dikit..
Untunglah, Dia akhirnya turun tangan sendiri untuk menolong anakNya yang satu ini.. ^^”
Memang nggak enak, terutama nggak enak untuk daging..
Tapi setelah direnungkan lebih dalam, aku tahu Bapa nggak mau aku salah langkah lebih jauh.. Dia menuntunku kembali..
Dengan beragam cara, yang (bersyukur sekali lagi) aku sadari..
Thanks God…^^
Terima kasih Tuhan buat pelajaran yang sangat nggak enak, tapi sangat berharga ini.. Aku tahu semuanya untuk kebaikanku..
Aku tahu Dia sudah menyiapkan hadiah untuk dibuka pada saat yang tepat..
Tapi bukan itu yang seharusnya aku inginkan., bukan hadiahnya..
Tapi Dia.. Yang sudah menyiapkan hadiah2 itu dengan dan kasihNya yang sangat besar buat aku..
Hmm..
Temukan aku mencintaiMu lebih dari apapun, Tuhan..
Terserah Bapa, lakukan apa saja yang Engkau mau..
Aku tahu aku aman di dalamMu..
Aku mau ikut alurMu saja..
No comments:
Post a Comment